Para pengamat memprediksi dalam dua tahun ke depan, web akan kehabisan alamat IP. Itu sebabnya mereka menyarankan para pelaku bisnis harus segera meng- upgrade protocol internet mereka ke IPv6, yaitu versi terbaru protocol sistem pengalamatan internet yang meningkatkan ketersedian jumlah alamat web.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Komisi Eropa menemukan bahwa beberapa perusahaan kini tengah bersiap untuk beralih dari protocol sistem pengalamatan sekarang yaitu IPv4 ke IPv6. Setiap website memiliki alamat IP unik yang diwakili oleh serangkaian nomor.
Bedanya, IPv4 memiliki sistem pengalamatan 32-bit, dengan itu, IPv4 dapat menciptakan sekitar 4.3 miliar alamat web yang unik. Sementara IPv6 memiliki sistem pengalamatan 128-bit, protocol IPv6 mampu lebih banyak alamat web dari IPv4.
Survei komisi eropa menyebutkan dari 610 lembaga pemeritahan, pendidikan dan organisasi di Eropa, Timur Tengah dan Asia hanya 17% yang telah meng-upgrade protocol mereke ke IPv6.
souce : pc-mild
Sebuah survei yang dilakukan oleh Komisi Eropa menemukan bahwa beberapa perusahaan kini tengah bersiap untuk beralih dari protocol sistem pengalamatan sekarang yaitu IPv4 ke IPv6. Setiap website memiliki alamat IP unik yang diwakili oleh serangkaian nomor.
Bedanya, IPv4 memiliki sistem pengalamatan 32-bit, dengan itu, IPv4 dapat menciptakan sekitar 4.3 miliar alamat web yang unik. Sementara IPv6 memiliki sistem pengalamatan 128-bit, protocol IPv6 mampu lebih banyak alamat web dari IPv4.
Survei komisi eropa menyebutkan dari 610 lembaga pemeritahan, pendidikan dan organisasi di Eropa, Timur Tengah dan Asia hanya 17% yang telah meng-upgrade protocol mereke ke IPv6.
souce : pc-mild
0 comments:
Post a Comment